Penderita Diabetes, Perlukah Membatasi Garam?
Saat mendengar tentang diabetes, kita tentu tahu bahwa makanan yang harus dibatasi adalah makanan yang manis dan atau berkarbohidrat. Namun, apakah benar hanya makanan manis saja yang perlu dibatasi?
Menurut penelitian yang dilakukan Austin Health and the University of Melbourne, pasien diabetes, utamanya diabetes tipe 2 yang disertai dengan hipertensi akan meningkatkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular.
Selain itu, berdasarakan Journal of Clinical Diabetes, selain penyakit kardiovaskular, hipertensi juga terbukti meningkatan risiko terjadinya gagal ginjal kronis pada penderita diabetes.
Untuk itu, agar tekanan darah penderita terkontrol, pembatasan asupan garam, atau natrium/sodium, sangat dianjurkan. Asupan garam yang sesuai kebutuhan tubuh akan mendukung perbaikan tekanan darah dan proteinuria pada penderita diabetes dengan hipertensi.
Menurut Nikolaos Katsilambros, profesor kesehatan dari University of Athens Medical School, beberapa hal yang perlu diperhatikan bagi penderita diabetes untuk mengatasi hipertensi, adalah:
- Pembatasan asupan natrium 2,3 gram setiap hari atau garam paling banyak 6 gram garam setiap hari.
- Bagi penderita diabetes dengan nefropati (gangguan ginjal) pembatasan lebih rendah yaitu kurang dari 2000 mg setiap hari.
- Pembatasan lebih ketat dikeluarkan oleh American Heart Association, utamanya untuk penderita diabetes yang memiliki riwayat keturunan hipertensi. Asupan garamnnya maksimal 1500 mg setiap hari.
- Pembatasan tidak hanya dari asupan garam saja, pemilihan bahan makanan rendah natrium dan garam juga sebaiknya dilakukan. Hindari makanan kalengan, saus kemasan, daging olahan. Usahakan untuk memilih bahan makanan yang rendah atau bebas garam.
Penderita diabetes perlu melakukan pemilihan makanan dengan selektif agar kualitas kesehatan hidup tetap terjaga.
Penerapan diet seimbang dengan pemilihan bahan makanan rendah gula dan glikemik indeks akan mendukung terapi diabetes sehingga kesehatan penderita lebih terkontrol.
Meskipun harus lebih selektif dalam mengatur pola makan, namun jika untuk kesehatan, tentu akan membawa manfaat kan?
0 Response to "Penderita Diabetes, Perlukah Membatasi Garam?"
Post a Comment